Wartariau.com , RIAU – Vaksin COVID-19 kembali tiba di Bumi Lancang Kuning, Riau, Rabu (21/7).
Tepat Rabu dini hari, 4.160 Vial atau sebanyak 41.600 dosis vaksin itu tiba di Riau dengan dikawal petugas TNI/Polri bersenjata lengkap. “Alhamdulillah, 4.160 vial atau sebanyak 41.600 dosis vaksin sudah tiba di Riau,” kata Gubernur Riau, Syamsuar.

Ia menegaskan, antusias masyarakat Riau saat ini sangat tinggi dalam berbagai giat vaksinasi yang digelar di berbagai Kabupaten/Kota. Bahkan, di beberapa kesempatan stok vaksin kerap ludes.

“Antudias masyarakat dalam giat vaksinasi sangat besar. Kita semua butuh vaksin, namun ketersediaan vaksin masih terbatas dan alokasinya lewat pemerintah pusat. Sesuai arahan presiden, vaksinasi lebih diprioritaskan untuk daerah-daerah darurat dulu. Tapi bukan berarti yang tidak darurat tidak diberikan vaksin, ada tahapannya. Step by step,” kata Syamsuar di Gedung Daerah Provinsi Riau, Kamis (22/7).
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir menambahkan, tambahan 4.160 vial vaksin Sinovac untuk Riau tersebut akan menyasar atau didistribusikan terlebih dahulu kepada tiga kelompok yaitu TNI, Polri dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Riau.
“Ada 4.160 vial vaksin Sinovac yang sudah tiba di Riau. Ini akan didistribusikan sebanyak 1.250 vial untuk TNI, 1.250 vial untuk Polri dan sisanya untuk dinas kesehatan seluruh Riau,” jelasnya.
Berdasarkan laporan Diskes Riau periode Rabu (21/7) lalu, pencapaian vaksinasi COVID-19 Provinsi Riau Tahap I, II dan III bagi Tenaga Kesehatan dengan sasaran 32.923 orang dan akhirnya tercapai vaksinasi dosis pertama sebesar 35.552 (108,0%), kemudian vaksinasi dosis kedua sebesar 32.590 (99,0%).
“Pencapaian vaksinasi bagi Lansia dengan sasaran 582.505 orang. Vaksinasi dosis pertama sebesar 45.659 (14,16%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 29.511 (9,15%),” ujar Mimi.

Kemudian, pencapaian vaksinasi COVID-19 bagi Pelayan Publik dengan tqrget atau sasaran 349.418 orang. Adapun yang terlaksana dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 497.806 (142,47%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 283.175 (81,04%)
Pencapaian vaksinasi bagi Masyarakat Umum awalnya ditargetkan sebanyak 3.452.440 orang sasaran. Pada vaksinasi dosis pertama terlaksana sebesar 263.082 (7,62%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 142.495 (4,13%).
“Pencapaian vaksinasi COVID-19 bagi Masyarakat berumur 12-17 Tahun dengan sasaran 648.190 orang dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 1.716 (0,25%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 1 (0%),” pungkasnya.(*)