Wartariau.com TEMBILAHAN - Kerja keras tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau akhirnya berhasil mengevakuasi harimau Sumatera liar yang terjebak di kolong rumah-toko (ruko) di Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

"Tadi sekitar pukul 01.48 WIB tim BBKSDA Riau telah berhasil melakukan pembiusan harimau Sumatera yang berada di kolong ruko," kata Kepala BBKSDA Riau Suharyono, Sabtu (17/11/2018).

Setelah harimau Sumatera tersebut ditembak bius, kata Haryono, hal yang dilakukan adalah membongkar fondasi ruko.

"Setelah harimau tertidur karena pengaruh obat bius, kemudian kita membongkar sebagian fondasi ruko tersebut," kata Haryono.

Hal itu dilakukan agar tim bisa mengevakuasi harimau dari kolong itu. Setelah fondasi ruko dibongkar disesuaikan untuk proses mengangkat harimau dari kolong, satwa liar akhirnya bisa dikeluarkan. Proses evakuasi harimau dari kolong berjalan dengan aman dan lancar.

"Saat ini harimau Sumatera itu sudah berada di kandang evakuasi. Harimau liar ini berjenis kelamin jantan dengan perkiraan usia 3 tahun," tutup Haryono, dikutip dari detik.

Sebagaimana diketahui, harimau liar ini masuk ke kawasan ruko di Pasar Pulau Burung, Kecamatan Pulau Burung. Harimau ini awalnya terjebak di antara lorong ruko yang sempit.

Dari lorong ruko yang sempit, akhirnya puncak predator ini masuk ke kolong ruko. Memang ruko di kawasan pasar ini berbentuk panggung karena berada di area gambut. Sudah berlangsung tiga hari proses evakuasi ini dilakukan. (*)