Liriknya Dianggap Cabul,

Liriknya Dianggap Cabul, Malaysia Larang Lagu Despacito

Wartariau.com Pemerintah Malaysia menyatakan melarang pemutaran lagu dan video klip Despacito yang sedang naik daun, di seluruh jaringan radio dan televisi. Alasan mereka karena masyarakat protes lantaran lirik tembang itu dianggap cabul.

Dilansir merdeka dari laman Associated Press, Menteri Komunikasi Salleh Said Keruak menyatakan larangan itu diterapkan mulai Rabu kemarin. Namun, mereka tidak bisa memblokir lagu Despacito di situs Youtube, yang melejitkan tembang itu.

Salleh memerintahkan seluruh stasiun radio dan televisi melakukan sensor lagu itu supaya tidak bertentangan dengan budaya setempat.

Sebelumnya, Partai Amanah memprotes pemutaran lagu Despacito di radio dan televisi. Sebab, mereka menganggap para pemuda Malaysia menyanyikan lagu itu tanpa memahami maknanya.

"Kami menghormati hak untuk mencari hiburan, tetapi harus ada garis tegas supaya hiburan tidak merusak orang-orang, tetapi membuatnya lebih baik," kata anggota Partai Amanah, Atriza Umar.

Judul lagu berbahasa Spanyol itu bermakna perlahan. Tembang itu dilantunkan oleh artis asal Puerto Rico, Luis Fonsi dan Daddy Yankee, dan dirilis Januari lalu. Versi asli dan remix yang menampilkan Justin Bieber sama-sama laris ditonton di Youtube. Kabarnya sudah 4,6 miliar orang menyaksikan lagu itu. Capaian itu melampaui lagu Sorry dinyanyikan Bieber dua tahun lalu.

Fonsi mengatakan tembang itu sengaja dirilis melalui Youtube, supaya seluruh orang di Bumi bisa menikmatinya dengan gratis. (*)
TERKAIT