Wartariau.com B" />
WHO Kecewa

China Belum Beri Izin Masuk Tim Penyelidik Virus Corona, WHO Kecewa

Wartariau.com Beberapa anggota tim ahli internasional yang bertugas untuk menyelidiki asal usul virus corona telah diberangkatkan ke China, meski Beijing sendiri belum memberikan izin masuk bagi mereka.

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Selasa (5/1) mengaku kecewa setelah mengetahui China belum memberikan izin kepada tim ahli.

"Hari ini kami mengetahui bahwa para pejabat China belum menyelesaikan izin yang diperlukan untuk kedatangan tim," kata Tedros, seperti dikutip AFP.

"Saya sangat kecewa dengan berita ini, mengingat dua anggota telah memulai perjalanan mereka dan yang lainnya tidak dapat melakukan pada menit terakhir," lanjut dia.

Tedros mengatakan, ia telah melakukan kontak dengan pejabat senior China dan menjelaskan bahwa misi tersebut adalah prioritas WHO dan tim internasional.

"Saya sudah diberitahu China akan mempercepat prosedur internal untuk penempatan sedini mungkin," ucap Tedros.

Sementara itu, Direktur Keadaan Darurat WHO Michael Ryan mengungkap terjadi kendala pada kurangnya izin visa.

"Kami percaya dan kami berharap ini hanya masalah logistik dan birokrasi yang bisa diselesaikan dengan sangat cepat," ujarnya.

Selama berbulan-bulan, WHO sudah bekerja untuk mengirim 10 orang tim ahli internasional, termasuk ahli epidemiologi dan spesialis kesehatan hewan, ke China untuk membantu menyelidiki asal mula virus corona dan bagaimana virus pertama kali menyebar ke manusia.

Sampai saat ini, WHO dan China belum mengonfirmasi secara spesifik kapan misi sensitif itu dimulai. Walaupun WHO mengisyaratkan akan berlangsung selama pekan pertama Januari.

Virus corona pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan pada akhir 2019, sebelum akhirnya menyebar ke seluruh penjuru dunia dan menginfeksi lebih dari 85 juta orang.

Sampai saat ini asal-usul virus itu masih menjadi perdebatan. Para ilmuwan pada awalnya percaya virus itu menular dari hewan ke manusia di pasar makanan basah Wuhan. Tetapi para ahli sekarang berpikir pasar mungkin bukan asal wabah.

TERKAIT